Saturday 26 July 2014

Panas. Gitar. Future. Movie Reviews!

Hey,

Disini masih panas... Walaupun minggu lalu sempet dua kali hujan dan mendung seharian tapi.. Yeah.

Hari Kamis kemaren gw akhirnya ganti senar gitar akustik setelah hampir 3 tahun... Well.. Yeah. Gatau kenapa gw hampir 3 tahun ga ganti2 senar.... Anyway, pas ganti senar, gw juga sekalian minta senarnya direndahin. Soalnya selama ini gw harus neken lebih kenceng biar bunyi... Umm. Yep. Btw, yes, gw pas itu ga ganti senar sendiri soalnya 1.) Belom pernah dan 2.) Sekalian belajar dan 3.) Sekalian minta rendahin senarnya (posisi senar sama fretnya).... Yeah.

Tapi gw masih gangerti gimana pas itu cara orangnya rendahin senarnya... Gw baru nyadar, ternyata ada lubang, dibagian dalam gitarnya, yang ada dideket necknya... Dan orangnya kea muter2in this metal thing yang udah dimasukin kedalam lubang itu... Dan setelah itu dia benerin senarnya, daan posisi senarnya udah lebih deket ke fret... Umm.. Yeah. 

Good job there... For not knowing all the technical terms. ;(

So yeah. Suara senar gitarnya kedengeran beda, tapi lebih enak dari yang dulu. Which is great. :)


Moving on...

Technically 2 bulan terakhir gw ini pengangguran. Dan jujur masih gatau akan kuliah dimana. Yep. Udah ada beberapa plan sih. Tapi gw masih harus nunggu sesuatu.. Sampai pertengahan Agustus. Setelah itu, gw tinggal ikutin rencana. Insya Allah ini yang terbaik.

Daan.. Selama 2 bulan terakhir. Gw.. (besides gaming dan ibadah dibulan puasa) baca2, gitar, modding, nonton bola, keliling2/jalan2/olahraga... Tapi karena ini lagi puasa + akhir2 ini panas.... Gw decide untuk nonton. Ke bioskop. Atau disini: CinĂ©ma. Yup.


So... Here is a list of movies that I watched recently, dengan mini-review... Jangan berharap review yang pro. Daan plus-minusnya juga seinget gw.. So yeah :p


1. Jersey Boys:



Basically, film ini berdasarkan musikal dengan nama yang sama, which is based on Frankie Valli and The Four Seasons, grup musik 60an. 

+ Great story. Ada beberapa bagian yang touching. 
+ Really love the music!! 
+ Nice bits of comedy too.
+ Love the accent.
+ Christopher Walken's acting

- Bagian awal pergerakan ceritanya agak cepet. 
- Vokalnya kadang agak dilebih2in, dan bagiannya Nick Massi agak aneh. Yang meranin Frankie Valli sih aktor di musicalnya, which is cool.
- Karakternya Christopher Walken... Kocak tapi jadi malah kurang serius :p

Final remarks: Setelah nonton film ini... Gw langsung download satu album Frankie Valli and The Four Seasons yang best of... Lagu2nya masih stuck sampai sekarang. Kalo yang gatau mereka siapa... Mungkin tau lagu ini: "Can't Take My Eyes Off You"

Overall: Very entertaining. 

Rating: 9.0/10.0 Capicados


2. Jimmy's Hall:



Cerita tentang Jimmy Gralton sampai dia di-deportasi ke Amerika. Jimmy Gralton adalah seorang aktivis politik di Irandia tahun 1930an. "Hall" yang ada dijudulnya itu refers to a rural dance hall that he built... Jimmy Gralton juga memperkenalkan jazz di dance hall itu... Pekerja dan warga setempat berharap hall itu bisa jadi tempat mereka berkumpul, istirahat, beraktivitas, belajar, bersenang2. Tapi, karena peranan gereja katolik yang sangat kuat di pemerintahan Irlandia, hall itu dan warga yang menggunakan hall itu dianggap bertentangan sama ajaran gereja dan juga bertentangan sama pemerintah. Jimmy Gralton dan beberapa warga disitu juga dicap sebagai komunis, karena peranan dia dan beberapa warga itu dalam membela pekerja lokal dan menentang bangsawan dan tuan tanah/pemilik tanah (landowners). 

Well... Sebenarnya kalau seseorang pada saat itu tidak mengikuti ajaran atau perintah gereja katolik dan pemerintah Irlandia, yaa dicap sebagai komunis. Kalau misalkan orang2 biasa pengen belajar, tanpa campur tangan gereja.. Dicap sebagai komunis. Welp. 

Ini film drama, ada romancenya juga. Tapi bagian yang serunya yaa politiknya. Ada satu adegan dimana orang2 yang dilabelin komunis itu ngelabelin balik orang2 pro-gereja sebagai fasis. Padahal yang pro-gereja kyknya simply takut sama bahaya komunisme yang ada kea di Soviet Union under Stalin... Malahan yang pro-gereja malah jadi keliatan sebagai reactionaries... Padahal yang mereka bilang komunis itu mayoritasnya cuma left-wing, socialists.. Oh well.

+ Political Drama (?)
+ Irish. Irish accent. Beautiful Ireland.
+ History. 1930s. Love the outfit.
+ Workers vs Landowners. Class struggle. Communism. Fascism. Reactionaries. Religion. 
+ Some nice music. Great atmosphere.
+ Great dialogues. Love the conversation between Jimmy and the priest.
+ Some funny moments. That mother vs policemen scene...
+ Andrew Scott!

- Strong Irish accent... Kadang ada yang gaterlalu ngerti mereka ngomong apaan.
- Sebagai drama... Kesannya slow, tapi tiba2 selesai filmnya. /:
- Something is missing... Endingnya...
- Pas bagian flashback ga langsung tau bahwa itu flashback.
- Karakter Andrew Scott perannya kurang :(

Final remarks: Love history. Love the story. Love the politics bit. Love Ireland. Walaupun ada yg lacking, here and there... 

Overall: Love the story. A bit lacking here and there...

Rating: 8.5/10.0 Capicados


3. Edge of Tomorrow



Film berdasarkan buku All You Need Is Kill by Hiroshi Sakurazaka. Alien, sci-fi acton, futuristic, a bit of drama, lots of comedy. Tom Cruise, Emily Blunt... Ceritanya Bumi diserang alien.... Well.. Lebih enak kalo nonton sendiri sih. Intinya ada elemen2 Groundhog Day.. Dan alien, action, thingy. Dan ada Paris juga! dan London! dan some sort of futuristic Normandy landing... Which is cool.

+ Funny/awkward Tom Cruise moments.
+ Futuristic war. Cool gadgets and armour.
+ Love the atmosphere pas di Heathrow, yang dijadiin forward operating base.
+ Konsep aliennya baru, bagi gw. 
+ Biology related. Cool.
+ London, Paris.
+ Mad-Eye Moody.
+ Love the humour. Comical.
+ Badass Emily Blunt.
+ Efek sama sinematografinya keren.

- Endingnya...
- Come to think of it, actionnya biasa aja.
- Peran karakter lainnya kurang.
- Adegan Emily Blunt yang itu... yang diulang2. Jadi malah lucu :p
- Pas yang mereka kabur dari bangunan itu, pas dikejar2, kenapa ga bunuh diri aja... :/

Overall: Quite cool. Konsepnya lumayan menarik. Lebih entertaining di bagian komedinya daripada actionnya. Jadi yaa genrenya lebih ke Military Science Fiction ++ Comedy... :p

Rating: 8.5/10.0 Capicados

"Come find me when you wake up."


4. The Fault in Our Stars"Okay."




Film based on novelnya John Green... Beautifully adapted. Gabisa dan gausah ceritain isi filmnya, soalnya udah sangat terkenal, at least di kalangan remaja. Filmnya hampir persis sama yang ada di novelnya. 

Feelnya kerasa banget. Jujur pas gw baca bukunya tahun lalu, gaterlalu kerasa feels-nya. Dan jujur sebelum nonton film ini, gw lebih prefer novel Looking for Alaska. Tapi gara2 film ini, gw jadi bisa lebih ngerasain isi novelnya. Daan, yeah, TFiOS bagus, banget. Peringkatnya sekarang sama kea Alaska. :p 

Man, Alaska mau dibikin film.. Can't wait. Dan btw, gw baca buku2 John Green karena gw nonton vlogbrothers sama crashcoursenya dia + Hank... Iseng2 aja pas itu, dan emang bagus. Masih gapercaya John Green itu orang yang bikin quote2 terbagsus yang pernah gw baca... Amazing.

+ Storynya.
+ Pemerannya. Shai sama Ansel cocok bgt meranin Hazel sama Gus.
+ Tekniknya.
+ Adaptasinya.
+ Pilihan dialognya.
+ Comedy.
+ Feels.

-/+ Cameo John Green yang diilangin... Kalo ada lebih seru. Tapi juga mungkin jadi aneh.

- Beberapa quotes yang gamasuk... Sadly.
- Feels.

Overall: Beautiful. Close to perfection.

Rating: 9.5 / 10.0 Capicados

"You realize that trying to keep your distance from me will not lessen my affection for you. All efforts to save me from you will fail"


5. The Purge: Anarchy:




Sequel dari The Purge. Konsepnya menarik... Dan kali ini, konsep dan elemen2 dari the Annual Purge lebih diliatin lagi. Film yang ini lokasinya lebih luas, karakternya lebih banyak, eventnya juga lebih banyak... Dan juga muncul kelompok anti-Purge, jadi semacam resistance gitu. Disini diliatin bahwa konsep dari Annual Purge sebenernya ngedistribute wealth ke orang kaya, dengan cara ngebunuhin orang miskin yang kemungkinan menyelamatkan dirinya kecil. Welp. Intinya disini scopenya lebih besar dari film pertama... Konsepnya menarik, dan scopenya yang lebih luas, jadi gw lebih suka yang ini daripada film pertamanya, walaupun suspense dan thrill di film sebelumnya lebih banyak dari yang ini. So yeah.. Semoga aja ada The Purge yang ketiga.. Pengen liat lanjutan dari resistance anti-Purgenya.

+ Konsep2nya.
+ Eventsnya menarik dan lebih banyak dari sebelumnya.
+ Beberapa comical moments.

+/- OP main character. That guy.

- Less suspense. Less thrill.
- Lebih ketebak ceritanya.

Overall: Interesting concept. Over-powered guy. Konsep resistance anti-Purge dan anti-wealth anti upper classnya juga interesting.

Rating: 9.0/10.0 Capicados



So yeah... That's it. Capicados? Well. Long story. Save it for another time. :p

Cheers.

No comments:

Post a Comment